·

Sejuta Sajian dengan Satu Bahan Utama.

Mie Kuning yang di rebus maupun digoreng, digoreng biasa atau digoreng basah sesuai selera. Ditemukan banyak variasi nama yang di tentukan setiap warung yang menyajikan. Aku suka mie kuning yang seperti ini ketimbang mie instant yang diolah. Suka sih suka dengan mie instant tetapi kalau disuruh milih pasti bakal milih yang menggunakan mie kuning.
Mie Goreng Kari Seafood Basah
Mie Goreng Kari Seafood Basar berlokasi di Warung Melati 21 Jalan Melati kota Pekanbaru

Mie Kuning adalah makanan yang terbuat dari adonan tipis dan panjang yang telah digulung. Awal berkembang mie kuning penulis tidak mengetahui, sejak aku lahir mie ini sudah ada di Indonesia, tempat aslinya mungkin bisa dicari dibuku ataupun internet. 
Mie Pangsit
Mie Pangsit berlokasi di Kuantan Raya kota Pekanbaru.

Mie Kuning termasuk makanan yang mudah untuk diolah. Mie kuning sudah bisa langsung dimakan tanpa dimasak, bisa dengan direbus saja, dan setelahnya dapat dicampur dengan potongan daging, tambahkan telur, dikasih kecap dan dimasukkan air juga bisa. Dan mie kuning nggak perlu dimasak lama, dengan menyelesaikan isian saja dan setelah isian masak, masukkan mie kuning terakhir. 

Mie Tek-Tek Basah
Mie Tek-Tek Basah berlokasi di Jalan Ronggo Ujung kota Pekanbaru.

Mie Kuning yang ada di sini banyak macam nya, seperti mie yang tebal, mie yang sedang dan mie yang halus. Penggunaan nya juga berbeda. Mie yang halus sering dipakai untuk pangsit dan mie sedang sering digunakan untuk lontong. Harga yang di patok perkilo juga berbeda, dan pembelian nya bisa ½kg, 1 kg hingga dengan porsi yang besar.
Mie Aceh
Mie Aceh berlokasi di Jalan Ababil kota Pekanbaru. 

Mie Kuning juga hits di beberapa daerah, seperti Aceh yang memiliki nama nya sendiri. Dan bukan di Aceh saja dapat ditemukan, karena sudah berpindah-pindah hingga ke beberapa daerah seperti Medan dan Pekanbaru yang pernah penulis coba. Hanya saja tangan yang berbeda, kalau nyobain di Aceh maka lengkap lah dia. Salam baik untuk kamu semua :)

©Pekanbaru, 17 September 2015 @Cicajoli 

1 Comments

Hayy.. Jejak anda yang akan mengubah pikiran saya ttg postingan ini, silahkan berkomentar dengan sopan.