18 tahun menghadapi cuaca yang tidak sehat akibat Asap. Lama sekali, bukan? dimana perhatian mereka? apa yang mereka usahakan? kapan akan tuntas masalah ini? siapa yang mau disalahkan? kenapa selalu terjadi tiap tahun? bagaimana kami jadinya? Asap yang tidak sehat, yang dihirup semua kalangan, dapat menyebabkan penyakit. Daerah yang memutih, matahari enggan untuk kembali, hanya partikel-partikel jahat yang dihirup setiap hari ketika asap menjajah daerah kami.
Pertanyaan demi pertanyaan yang muncul dari mulut mereka, sebuah protes yang tak didengarkan, sebuah aksi nyata yang berusaha mereka abaikan.
Buat apa beberapa kelompok yang peduli #MelawanAsap bertindak? - mereka tidak ingin masalah asap menjadi tradisi, mereka tidak ingin generasi mereka merasakan ini, mereka tidak ingin mendengar lebih banyak korban akibat asap, dan mereka tidak ingin pihak yang tidak bertanggung jawab senang diatas kesusahan masyarakat yang tidak bersalah.
Sebait curahan hati yang perlu kita ketahui...
Ini rumah kami,
Asap merusak rumah kami,
Padahal yang melakukan bukan kami.
Kami susah bernafas, mata kami perih,
Kami tidak bersekolah seperti biasa,
Kami dilarang keluar rumah tanpa masker.
Asap yang datang akibat mereka,
Asap yang pergi bukan karena mereka,
Asap tetap disini karena cueknya mereka.
Masyarakat menjadi korban,
Pemerintah menjadi pendengar sejati,
Pelaku menjadi kaya raya.
Bukan diam yang dibutuhkan,
Bukan diam menjadi usaha terbaik,
Bukan dengan diam, semua akan segera selesai.
Saatnya bersatu, saatnya bersama-sama,
Saling bahu membahu untuk..
untuk Riau tanpa asap.
1 Comments
semoga asap segera hilang ya...
ReplyDeleteHayy.. Jejak anda yang akan mengubah pikiran saya ttg postingan ini, silahkan berkomentar dengan sopan.