Pagi ini rasanya malas banget keluar dari kamar. melihat mukanya dll. kenapa? karena dikasih omelan yang pedas dan mebuat psikis ku down dan rencana-rencana yang telah ku manage untuk hari ini mulai terhenti secara perlahan, hanya karena mulut kau yang tidak memiliki filter. kau tau? aku sakit hati, aku marah, dan bahkan aku tak suka kau bicara seperti itu kepadaku.
kau bicara dengan sesuka mu dan tanpa berpikir dahulu. padahal aku merasa tidak melakukan kesalahan pagi ini, tetapi mengapa kau tega berkata seperti itu kepadaku? kau seperti tidak memiliki rasa kemanusiaan !!!
aku tau kau menyuruhku..tapi kan aku telah berkata:" aku tidak pandai. lalu mengapa kau memarahiku? setidaknya kau bisa berkata:" Buat saja semampumu." atau kau juga bisa bilang :" Gpp, biar aku bantu." dan masih banyak jawaban yang lebih baik dari pada jawaban awal yang kau lontarkan untukku.
***
Setelah kau mengomeliku dengan samurai yang kau punya, lalu kau pergi dari hadapanku dan marah-marah sendiri. kau tau? kau ibarat orang yang memiliki penyakit jiwa. tidak mungkin dihalaman depan rumah tidak ada yang mendengar kemarahan yang kau aksikan, pasti adaaa. walaupun itu haya seorang.
***
Terus sekarang, mengapa kau melakukan apa yang kau suruh kan kepada ku tadi? Percuma saja kau marah-marah dan hanya membuat dosamu bertambah, sedangkan sekarang kau kerjakan suruhan yang kau beri untukku.. dasar aneh!
Kau menyuruhku tetapi kau yang melakukan nya..Labil!
Pesan: "Ketika kau menemukan seseorang yang character nya seperti cerita diatas, yang harus kau lakukan adalah diam dan jangan masukkan kehati setiap ucapan yang doi lontarkan kepadamu. lakukan peranan yang natural dan jangan terbawa emosi.^^ oke...
Note: Unknown, it's just story.
See you next time and bye¬
0 Comments
Hayy.. Jejak anda yang akan mengubah pikiran saya ttg postingan ini, silahkan berkomentar dengan sopan.