Semua anak Indonesia punya mimpi, sekarang tentang bagaimana
anak tersebut memperjuangkan mimpi tersebut. Belva bagiku sosok yang inspriratif, banyak
orang disekeliling nya yang akan jadi bersemangat jika dia berbicara, ilmu dan
pengalaman yang ada membuat dia berpengaruh untuk sekitarnya. Btw, saya ikutan
live Instagram Belva bareng putri tanjung di program “ngobrol sesudah sore vol.
2” pukul 20.00 wib kemarin (20/07/2020).
“ Saya dulu kerja di Singapore, bagian finance gitu di
perusahaan bank swasta. Gajinya kalau bagi saya itu sudah sangat besar, Cuma ya
saya terpikir : kalau untuk saya aja mah nggak ada kepuasaan nya, toh saya juga bukan orang yang suka belanja ini itu, maka saya memutuskan untuk kembali ke
Indonesia untuk melakukan sesuatu yang bermanfaat.”
Satu hal yang bisa didapat dari pernyataan Belva adalah, dia
bukan hanya semata-mata mencari fulus, namun ia berniat bisa memberikan manfaat
untuk banyak orang, untuk Indonesia. Setelah kembali ke Indonesia, sempat
bekerja dan mulai memaksimalkan waktu untuk mengaplikasikan ilmu dan mencari
sesuatu yang disenangi.
Dari 24 jam dalam sehari, Belva bilang agar memakai Teori
work and play. Dimana menggunakan waktu kita bekerja, dan menggunakan waktu untuk
bermain. Rumusnya 20% dari 24 jam dipakai untuk play, itu sekitar 4.8 jam
(dibulet 5 jam) waktu tersebut kamu gunakan untuk memainkan sesuatu yang
disukai, yang mana nantinya dapat bernilai dan berdaya guna.
Adamas Belva Syah Devara, sosok yang suka pendidikan dan
pandai dalam programmer (Bahasa coding). Berusaha menyatukan pendidikan dan
teknologi maka menghasilkan Startup yang sekarang umurnya sudah 6 tahun, dia
bernama Ruang Guru.
baca juga : Pergunakan waktumu sebaik mungkin
Itulah materi selama hampir 1 jam yang saya dapatkan dan
perlu saya share di postingan ini, semoga tulisan ini bermanfaat ya. Sampai jumpa
lagi!
6 Comments
Wah keren banget ya anak muda satu ini. Pinternya gak cuma buat dirinya aja tapi dibagi ke orang lain. Malu sama diri sendiri yang masih suka ngeluh ini dan itu.
ReplyDeleteAyo tetap semangat Mak :)
DeleteTulisan yang inspiratif, Kak Cicajoli. Semoga pembahasan tentang teori work and play-nya juga bisa dibahas. Hehehehe
ReplyDeleteTerus semangat, Alfin! ehe
Deletesiap penting yak teori work and play dibedah lagi, okedeh
Bener banget kak. untuk beberapa hal manfaat untuk orang lain udah jadi plus tersendiri untuk kita semuanya gak harus diukur dengan uang. Inilah yang aku coba terapin dari sekarang
ReplyDeleteSemangat nerapin nya Put, kamu pasti bisa! ;)
DeleteHayy.. Jejak anda yang akan mengubah pikiran saya ttg postingan ini, silahkan berkomentar dengan sopan.