·

Taraweh belum nikmat tanpa ...

Adoww.. Ternyata sudah malam ke-4 taraweh berlangsung, dan teteuup masih ramee rek. masih sama dengan tahun-tahun sebelumnya dan sebelumnya lagi, kalau bulan Ramadhan tiba selalu shalat taraweh dan witir nya di Mushalla.. secara, aku kan anak Mushalla bukan anak Masjid hehehe ( nggak nggak.. Mushalla sama Masjid sama aja kok, yang penting ibadah nya khusyu )
Dibilang anak Mushalla karena daerah rumah ku yang dekat tempat ibadah ya  Mushalla, kalau mau ke Masjid harus pake motor. niat dari awal itu pengen jalan dan nggak mau pake motor, supaya bisa senyum-senyum dengan tetangga aciaat ciat ^^

                                                

Shalat malam pertama dibuka dengan shalat isya berjama'ah, selepas shalat dilanjutkan dengan pembacaan ayat suci Al-qur'an yang dibacakan oleh Remaja Mushalla Al-Yaqin, acara selanjutnya kata sambutan dari pengurus Mushalla. Selesai acara awal kemudian masuk lagi ke acara inti yaitu mendengarkan ceramah agama yang di sampaikan oleh ustadz yang telah ditentukan jadwal nya. Mendengar ceramah sekitar 20 menitan dan disambung lagi dengan acara berikutnya yaitu acara Hati ke Hati. Sebelum aku menjelaskan acara Hati ke Hati ini lebih detail, aku nak bertanya. Apakah ada acara tersebut di Masjid atau Mushalla anda semua?
Kalau ada, apa aja yang di bahas dalam acara tersebut?
Kalau Tidak ada, apakah acara selanjutnya setelah ceramah agama selesai?
Kalau mau dijawab silahkan isi kotak komentar yang telah empunya sediakan, gratis tanpa berbayar. malah nanti ada bonus hihihi :D
Oke.. Apapun jawaban anda nanti, aku akan membacanya dengan senyum ISTIMEWA!

Acara Hati ke Hati yang dilakukan Mushalla Al-Yaqin adalah acara yang membahas mengenai apa aja yang dilakukan untuk memperbaiki Mushalla menjadi lebih baik dan masyarakat disekitar juga diperhatikan. misalnya ada bangunan Mushalla yang tidak layak lagi maka harus di renovasi, ada infrastruktur Mushalla yang kurang bisa ditambah, dan mengenai anak yatim yang ada di sekitar Mushalla. Nah itu semua di kasih tahu ke jema'ah apakah ada yang bersedia membantu berupa dana untuk menutupi kekurangan yang belum bisa pengurus Mushalla tutupi karena faktor uang kas yang tidak cukup. itulah penjelasan acara Hati ke Hati yang ada di Mushalla rumahku, acara ini dari tahun ke tahun selalu ada dan sudah masuk kedalam daftar acara Ramadhan.
Acara selanjutnya adalah shalat taraweh dan witir berjama'ah yang dipandu oleh iman dan bilal, sebelum acara shalat dimulai. Protokol akan membacakan siapa saja yang akan membawa berbukaan dan tadarus untuk esok hari, kegiatan ini dilakukan ibu-ibu pengajian Mushalla. Ibu-ibu mengatur jadwal berbukaan dan tadarus secara berkelompok yang masing-masing kelompok terdiri atas 4 orang.
Shalat taraweh dan witir di Mushalla Al-Yaqin sebanyak 11 raka'at, yang shalat taraweh dibagi menjadi 4 dengan 2 salam dan witir 3 dengan 1 salam.

Terbebas dari acara-acara yang dilakukan Mushalla Al-Yaqin, ada satu yang terlupakan.. yaitu mengenai protokol. taulah kan kalau acara tidak akan dimulai tanpa adanya seorang Protokol, noh ini ni yang membuat belum nikmat nya. Dalam kepanitian Ramadhan 1434H ini aku masuk kedalam salah satu kategori yaitu menjadi Protokol. Jadwal sudah ditempel di papan pengumuman, nama sudah tertera siapa saja yang bakalan menjadi protokol malam ini, malam kemarin, dan malam besok. Namun, di malam ke-4 ini aku belum juga bisa melihat dengan mata kepala ku sendiri apa isi dari kertas berharga tersebut.. NAMAKU MANA? Tolong aku ... Lihatkan nama ku, aku dimalam keberapa weeeh.
"Lihatlah sendiri dang.. Apa yang kau bilang? Aku sebenarnya mau melihat sendiri, tapi kau tahu. disana banyak sekali laki-laki, aku tak mau membatalkan wudhu ku hanya dengan tersentuh dengan mereka.. pekik ku di depan kaca- ( yah aku hanya berteriak sendiri tanpa ada orang di depanku ) :')
Baiklah, semoga ada kesempatan dimana aku bisa melihat kertas itu, dan aku juga bisa melihat namaku tertera di sana dan hal yang paling nikmat itu ketika aku benar-benar sedang berdiri di Podium Mushalla tercinta dengan menjadi seorang Protokol Ramadhan :)
Cerita ini tercipta akibat AKU IRI DENGAN TEMAN-TEMANKU YANG UDAH DULUAN MENDAPAT GILIRAN MENJADI PROTOKOL :o Awwwuu

4 Comments

  1. ajiaaahhhh niat bener jadi protokol, hihiihi kayak mau liat pengumuman kelulusan aja yak.
    kalau dari hati ke hati biasanya kalau di mesjid dekat rumah di Pekanbaru ada, tapi kalau di kampung kagak ada. Kurang setuju sih dgn acara hati ke hati, terkesan sedekahnya nyombong gitu, hhmm
    udah itu aja, kepanjangn yee ckckck ^O^

    ReplyDelete
  2. Banget kak.. Enak bgt rasanya lihat org jd Protokol tu :D
    SETUJU, cica pun mikir nya gitu. ^0^

    ReplyDelete
    Replies
    1. setuju? berarti kita cocok, jadian yuk..!!! #eh *hallaaahhh -_____-

      Delete
  3. Kita jodoh *prokprokprok
    jangan skr ya kak, cica masih nyari yg LELAKI dulu ^^ hihi

    ReplyDelete

Hayy.. Jejak anda yang akan mengubah pikiran saya ttg postingan ini, silahkan berkomentar dengan sopan.